TULISAN KAWAN KITA TULISAN KAWAN KITA TULISAN KAWAN KITA
TULISAN KAWAN KITA TULISAN KAWAN KITA TULISAN KAWAN KITA
February 26, 2016

Jum’at,29 Januari 2016. Sukses pada agenda O.T.A (Obrolan Tentang Art) di Benteng Fort De Kock,Forum Seni Ladang Rupa  mencanangkan suatu agenda pemutaran film,yang rutin di tayangkan sekali 2 minggu di Taman Ladang,Forum Seni ladang Rupa.

Agenda ini berawal dari ketertarikan saya selaku ketua pelaksana Bioskop Taman,dengan Komunitas Gubuak Kopi yang berdomisili di solok,Komunitas Gubuak Kopi aktif menayangkan pemutaran film di tengah masyarakat secara langsung di dalam agendanya yang bernama Sinema Pojok.

Bertepatan pada agenda O.T.A (Obrolan Tentang Art),saya berbincang dengan AlbertRahman Putra yang kerap di panggil ”Albert” selaku ketua Komunitas Gubuak Kopi tentang pemahaman film sebagai komunikasi massa.

Saya mencoba memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar Solok (khususnya) melalui film-film yang saya kurasi,dan film yang saya anggap penting untuk ditayangkan ke masyarakat sekitar Solok ”Ujar Alber” salah satu penulis journal di Akumassa.

Forum Seni Ladang Rupa mencoba menayangkan beberapa tayangan film pendek dalam tayangan perdananya yang bernama BIoskop Taman,film ini pemahamannya lebih menggunakan empati, dari beberapa aspek seperti,agenda ini lebih kepada pemahaman mereka tentang keadaan sekitar,yang selama ini mereka abaikan ternyata perlu untuk mereka tinjau dan mereka telisik lebih dalam.

Poster Bioskop Taman #1

Bioskop Taman #1

Pemutaran film :

Andang And Sarjo (Another Story From Jakarta) | Hafiz – 2003 | Durasi 8 Menit | Subteks English

Ronin (Morning Dialog) | Hafiz-2003 | Durasi 13 Menit | Subteks English

Alkisah Di Ampel (Akumassa Surabaya) | Hafiz – 2010 | Durasi 12 Menit | Subteks Indonesia

Film di putarkan pada :

Hari/Tgl : Jum’at /29 Januari 2016

Tempat : Taman Ladang,Forum Seni Ladang Rupa

Film yang di tayangkan kali ini adalah film pendek dari karya Hafiz Racanjale,yang di dapat dari arsip Forum Lenteng Jakarta,film yang di dalamnya berisi pesan yang tersirat dalam keterkaitan masyarakat baik personal maupun secara keseluruhan,film yang di putarkan kali ini terlihat aneh bagi masyarakat sekitar,dikarenakan ketidakbiasaan masyarakat menonton film yang di dalamnya mempunyai pesan yang tersirat,hal inilah yang menjadi menarik sebetulnya, masyarakat menemui hal yang baru dan lebih menggunakan logika dalam mencerna sebuah film,tidak hanya sebatas hiburan,akan tetapi mengedukasi terhadap dirinya,dan yang lebih menarik lagi setelah film selesai di putarkan,bersamaan dengan masyarakat sekitar mencoba untuk mendiskusikan film yang di putarkan,baik dalam memberikan argumen,saran dan kesimpulan menurut pribadinya yang di iringi bersama moderator diskusi Bioskop Taman Rohmi Ifza Saputra.

——————

Ogy Wisnu Suhandha